Artikel

Cara Mengurus SNI Sebagai Jaminan Kualitas Produk

Cara mengurus SNI untuk berbagai jenis produk menjadi hal yang wajib diketahui pengusaha. SNI atau Standar Nasional Indonesia sendiri merupakan seperangkat aturan dari pemerintah yang berlaku secara nasional dan menjadi acuan bagi pengusaha di Indonesia. Tujuannya untuk menjamin kualitas serta keamanan produk hingga menjaga keamanan masyarakat.

Cara Mengurus SNI untuk Berbagai Jenis Produk

Pada umumnya SNI bersifat sukarela. Namun untuk kepentingan umum, perkembangan ekonomi, kesehatan, dan lingkungan, pemerintah mewajibkan produk tertentu memiliki sertifikasi ini. Karena itu pula SNI terbagi menjadi dua yaitu wajib dan sukarela. Golongan wajib seperti pakaian bayi, mainan anak, dan kopi instan. Kemudian untuk golongan sukarela seperti minuman isotonik, beras, roti, dan lainnya.

Memiliki produk atau barang yang sudah mendapatkan standar ini menawarkan banyak manfaat tersendiri. Misalnya memudahkan mendapat kepercayaan dari calon konsumen, meningkatkan persaingan, hingga menambah penjualan. Karena itu tidak heran jika banyak pengusaha tertarik mengurus sertifikasi untuk produk mereka.

Cara mengurus SNI sendiri terdiri atas beberapa langkah seperti berikut ini:

Siapkan Persyaratan

Pertama siapkan dokumen persyaratan yaitu fotocopy KTP pemilik usaha,  NIB, data teknis tentang produk, proses produksi dan lokasinya, serta sertifikat halal jika produk memang halal.

Uji Produk

Untuk melakukan pengujian produk sesuai dengan standar dari BSN. Tujuan dari pengujian ini yaitu memastikan produk sesuai dengan standar yang berlaku.

Mengajukan Sertifikat SNI

Langkah berikutnya yaitu mengajukan sertifikat SNI. Langkahnya yaitu dengan menyelesaikan administrasi, membayar biaya sertifikasi, dan terakhir menunggu evaluasi. Dalam proses evaluasi jika produk dinyatakan sesuai standar akan menerbitkan sertifikat ini untuk produk tersebut.

Cara mengurus SNI memang terlihat cukup rumit. Namun dengan mendapatkan sertifikasi tersebut maka usaha dan produk bisa lebih unggul dalam bersaing di pasar.